Semenjak abang masuk sekolah,menyaksikan anak sulung saya menjalani kehidupan sekolah (yg tanpa ada saya di situ)perasaan saya seperti di aduk2..entah sudah berapa kali saya meneteskan airmata melihat tingkahnya yg diluar dugaan.
waktu awal2 sekolah,abang salim dgn gurunya saya meneteskan airmata,seperti ada yg berbisik "anakmu tak lagi sepenuhnya ada dalam "rangkulan"mu "
Abang jalan sendiri ke kelas dgn langkah yg yakin,membuat saya mengelap air mata.."nak kamu sudah besar ya"
Perjalanan menjadi ibu melewati bagian2 cerita yg kadang membuat saya...